Thursday, January 16, 2014

MENGENAL TUHAN SECARA LOGIKA

MENGENAL TUHAN SECARA LOGIKA 

Tuhan, apakah anda mengenal Tuhan ? Saya yakin anda akan menjawab ya. Tetapi seberapa dalam atau besarkah anda mengenalnya ? Inilah yang menjadi permasalahannya. Kebanyakan orang hanya mengetahui bahwa Tuhan itu adalah yang menciptakan alam semesta ini, oleh sebab itu harus disembah oleh manusia, jika tidak maka manusia mendapat hukuman titik. Selebihnya tidak tahu. Semoga anda lebih mengetahui daripada hal ini. 

Bagaimana doa kita mau dikabulkan Tuhan, jika kita hanya mengenal Tuhan sebatas hal tersebut ? Semakin kenal kita dengan Tuhan berarti semakin mudah kita mendekatkan diri kepada Tuhan. Dan semakin dekat dengan Tuhan berarti semakin mudah doa kita dikabulkan. Jadi dengan kata lain, semakin kenal Tuhan semakin mustajab doa kita. Dengan catatan kita mengenalnya dengan disertai keyakinan yang kokoh. Jika hanya mengenal sebagai hafalan maka tidak ubahnya kita seperti burung beo yang hanya bisa berbicara meniru suara disekelilingnya tanpa mengetahui artinya. 

Oke sekarang jawaban bagaimana kita mengenal Tuhan. Yang jelas langkah pertama adalah berpikir. Jika kita tak berpikir maka sia-sialah usaha kit mengenalnya. Lalu apakah yang akan kita pikirkan ? Bukan wujud Tuhan yang akan kita pikirkan, karena kita tidak akan mampu, tetapi sifat Tuhan yang akan kita pelajarai dengan berpikir. 

Untuk sifat Tuhan yang pertama untuk dikenal adalah bahwa Tuhan itu pasti ada, tidak mungkin Dia tidak ada. Bagaimana alam semesta ini ada jika tidak ada yang menciptakan dan bagaimana alam semesta ini berjalan segala sesuatunya dengan teratur jika tidak ada yang mengaturnya. Mustahil alam semesta ini ada secara spontan atau sudah ada sebelumnya pastilah ia ada yang menciptakan dengan berbagai aturan yang mengikatnya. Ada yang mengatakan bahwa makhluk hidup yang ada di alam semesta ini terjadi secara spontan akibat kejadian-kejadian alam. Jika demikian pastilah kita sanggup menciptakan makhluk hidup yang lain, tetapi ternyata sekalipun kita dengan peralatan paling canggih tidak sanggup menciptakan seekor lalat pun. Itulah tandanya bahwa alam semesta ini ada yang menciptakan atau dengan kata lain, adanya pencipta alam semesta ini adalah mutlak dan pasti ada. 

Sifat Tuhan yang kedua adalah bahwa sifat Tuhan pasti berbeda dengan makhluk ciptaanNya. Jelas itu adanya pasti. Makhluk sifatnya terbatas sedangkan Tuhan sifatnya tidak terbatas. Tuhan bersifat maha, mutlak dan menguasai segala sifat makhluk, artinya Dia sanggup mengatur dan membatasi sifat pada makhluk ciptaanNya. Karena Dia yang menciptakan makhluk. 

Sifat Tuhan ketiga yang harus kita yakini adalah bahwa Tuhan itu pasti hidup, bagaimana Dia bisa mengatur alam semesta ini jika Dia tidak hidup. Lalu bagaimanakah hidupNya? Dia hidup abadi, tak pernah dilahirkan dan tak pernah mati. Mustahil Dia pernah dilahirkan, jika pernah dilahirkan berarti Dia adalah makhluk yang mempunyai batasan artinya Dia pernah tiada saat yang lain ada. Dan mustahil lebih dulu ada barang ciptaan sebelum ada penciptanya. 

Sifat Tuhan yang keempat adalah bahwa Dia hanya ada satu, tidak mungkin ada dua ataupun lebih. 
Bagaimana ada dua atau lebih pengatur untuk satu tempat. Atau bisa kita analogkan jika dalam satu kapal ada dua kapten bagaimana kapal itu bisa berjalan jika masing-masing kapten berusaha memimpin (menjalankan) kapal sesuai dengan keinginannya. 

Sifat Tuhan yang kelima adalah Dia mempunyai kehendak (keinginan). Segala sesuatu yang terjadi di alam semesta ini pasti terjadi atas kehendakNya karena hanya Dia yang mengatur alam semesta ini secara sempurna. Seorang pencipta pasti berkuasa penuh atas barang ciptaannya. Kembali kepada masalah Tuhan, jadi kita bisa makan dan minum hari ini adalah atas kehendakNya, tidak ada satupun yang lepas dari kehendakNya. Semua sudah diatur dan ditetapkan oleh kehendakNya. 

Sifat Tuhan yang keenam adalah berkuasa. Mustahil pencipta tidak berkuasa atas makhluk ciptaanNya. Alam semesta beserta isinya dikuasai secara sempurna oleh Tuhan. Dia berkuasa mengadakan, memlihara dan meniadakan segala sesuatunya. Dan Dia berkuasa menentukan apa yang akan dialami dan dihadapi oleh MakhlukNya. 

Sifat Tuhan yang ketujuh adalah Tuhan mengetahui segala sesuatunya di alam semesta ini, termasuk apa yang kita pikirkan dan yang kita lakukan bahkan yang akan terjadi kemudian. Hal ini dikarenakan Tuhan berkuasa penuh atas segala sesuatu dan Dia yang menentukan sifat-sifat atau apa saja atas segala sesuatu. Jelaslah Dia pasti mengetahui apa yang telah Dia tentukan. 

Berkaitan dengan hal ini, timbul pertanyaan apakah seseorang telah ditetapkan sebelumnya sebagai penjahat tau koruptor oleh Tuhan ? Saya akan menjawab tidak, karena Tuhan memberikan kita akal untuk menentukan langkah apa yang akan kita ambil, apakah langkah A, langkah B atau langkah C. Dan yang ditetapkan oleh Tuhan adalah apa yang akan kita alami, jika kita mengambil salah satu langkah tersebut. Tetapi dalam hal melakukan aksi tersebut kita tidak lepas dari kekuasaan Tuhan, karena Tuhan menetapkan batas-batas saat kita melakukan sesuatu, baik batas tenaga, waktu ataupun batas lainnya. Bahkan Tuhanlah yang memberikan kita ilham (petunjuk) untuk melakukan tindakan tertentu. Jadi kita benar-benar dalam kekuasaan Tuhan. Kembali tentang sifat-sifat Tuhan, sifat Tuhan yang perlu kita ketahui adalah Tuhan bersifat maha mulia, agung dan kaya. 

Jelaslah hal ini karena Tuhanlah yang menciptakan kemulian dan keagungan pada makhluk yang Dia kehendaki. Dan Dialah yang menciptakan segala kekayaan yang ada di alam semesta ini. Selain itu Dia memlihara segala sesuatunya termasuk kekayaan yang ada di alam semesta ini. Sifat hidupnya yang lain adalah Dia hidup berdiri sendiri tidak tergantung dengan yang lain. Mustahil Tuhan tergantung dengan makhlukNya. Selain itu Tuhanlah yang menciptakan sifat ketergantungan antar makhlukNya. Untuk lebih jelasnya perhatikan daftar sifat yang dicerminkan dari sebutan nama Tuhan berikut ini : 

1. Yang maha Pengasih Tuhanlah yang memberi kasih kepada setiap makhlukNya sehingga makhlukNya tersebut dapat hidup dengan tenteram di dunia dan tercukupi kebutuhanNya. Sesungguhnya Tuhanlah yang mencukupi kebutuhan setiap makhlukNya. Dialah yang mengadakan sesuatu untuk yang lainnya. 

2. Yang maha Penyayang Tuhan sangat menyayangi setiap makhlukNya. Dialah yang menimbulkan rasa aman, nyaman, tenteram dan bahagia pada setiap makhlukNya. Dia memberikan kesempatan dan petunjuk kepada makhlukNya agar dapat selamat hidup di dunia dan akhirat. Sehingga dapat dikatakan tanpa kasih sayangNya tersebut tidak mungkin makhluk dapat hidup di dunia. 

3. Yang maha Pemilik Semua ciptaanNya, termasuk alam semesta ini beserta isinya adalh milik Tuhan, apa yang kita miliki sekarang ini sebenarnya adalah titipan Tuhan yang harus kita kelola sesuai kehendakNya. 

4. Yang maha suci Mustahil Tuhan cacat atau memiliki cela, karena Dialah yang menciptakan cacat atau cela pada setiap makhluk yang dia kehendaki. Mustahil Tuhan merasa sakit ataupun mengantuk karena Dialah yang menciptakan rasa sakit dan mengantuk, dan Dia berkuasa atasnya. Ingat sifat Tuhan berbeda dengan sifat makhluk yang memiliki banyak kekurangan. 

5. Maha Penyelamat Tuhanlah yang menciptakan keselamatanbagi siapa saja yang Dia kehendaki. Dialah yang menciptakan segala sesuatunya, termasuk maut. Dia menguasai segala keadaan dan menciptakan keadaan bagi makhlukNya. Jika Dia berkehendak orang tersebut selamat maka pasti akan selamat, jika berkehendak celaka maka pasti akan celaka. 

6. Maha Pemberi keamanan bagi hambaNya Selain keselamatan Dia juga memberikan rasa aman bagi makhlukNya. Tuhan berkuasa atas hati dan jiwa setiap makhlukNya. Dia sanggup membuat hati makhlukNya mersa aman, sekalipun makhluk tersebut selamat, tetapi jika Dia berkehendak hati makhluk tersebut gelisah maka pasti akan gelisah, tetapi sekalipun makhluk tersebut dalam keadaan terjepit, tetapi Dia berkehendak hati makhluk tersebut ada rasa aman, maka pasti makhluk tersebut merasa aman. Oleh sebab itulah ada orang yang dalama suatu keadan merasa gelisah sedangkan orang lain justru merasa tenang dan aman. 

7. Yang maha Tahu dan Maha Pengamat Dialah yang mengetahui segala gerak-gerik setiap makhlukNya karena Dialah yang memungkinkan makhluk tersebut melakukan sesuatu hal. Karena Dialah yang menciptakan segala keadaan maka pastilah Dia tahu secara cermat apa yang terjadi. Bahkan apa yang ada dalam hati makhlukNyapun Dia mengetahuinya. Tak satupun yang luput dari pengawasanNya. 

8. Yang Maha Kuat, Gagah dan Perkasa Dialah yang berkuasa atas segala sesuatu, jelaslah Dia memiliki sifat gagah perkasa, suatu sifat yang tanpa cela dan sempurna. 

9. Yang Maha Pencipta dan Pembentuk Hanya Dialah yang berkuasa menciptakan sesuatu dari tiada menjadi ada. Menciptakan segala sesuatunya dengan penuh perhitungan dengan aturan yang mengikat ciptaanNya tersebut. 

10. Maha Pengampun Karena Dia Maha Pengasih dan Penyayang, maka Dia bersifat maha pengampun. Dia selalu mengabulkan Doa makhlukNya pada saat makhlukNya diberi kesempatan untuk berdoa kepadaNya memohon ampun.. 

11. Maha Berilmu Dia yang menciptakan alam semesta ini beserta isinya, tentulah Dia mengetahui segala-galanya tentang alam semesta ini. Bahkan Dia mengetahui apa yang akan terjadi karena Dialah yang menciptakan apa yang akan terjadi. Dan Dia mengetahui apa saja yang diketahui dan dirahasiakan oleh makhlukNya. IlmuNya meliputi seluruh ilmu yang dimiliki makhlukNya dan ilmu yang tidak dimiliki oleh makhlukNya. 

12. Yang memegang kehidupan dan Rizki Sesungguhnya kehidupan dan rizki setiap makhluk berada dalam kekuasaanNya. Dia berkuasa memberi, menambah, mengurangi dan menghapus rizki dan kehidupan setiap makhlukNya. Tak satupun yang lepas dari kekuasaanNya. Hanya Dialah yang berkuasa mengatur atas rizki dan kehidupan makhlukNya. 

13. Yang mengangkat dan menurunkan derajat Karena Dia berkuasa mutlak atas segala sesuatu dan keadaan maka Dia mampu membuat segala sesuatunya sesuai kehendakNya, Dia mampu membuat orang miskin menjadi kaya dan orang kaya menjadi miskin, orang kuat menjadi lemah dan orang yang lemah menjadi kuat. Itulah tanda-tanda kekuasaan Tuhan. 

14. Yang Maha mendengar dan Maha Melihat Tuhan mengetahui dengan sempurna apa saja yang kita ucapkan dan yang kita lakukan. Dia tahu segala sesuatunya bukan dengan seperti penglihatan ataupun pendengaran kita ini, tetapi dengan kekuasaanNya yang meliputi segala sesuatunya. 

15. Yang Maha Adil dan Bijaksana Ingatlah bahwa Tuhan ini Maha Pengasih dan Penyayang, Dia bersikap adil dan bijaksana kepada makhlukNya karena Dia Mengasihi dan Menyayangi Makhluk ciptaanNya. 

16. Yang Maha Halus dan Gaib Kita tahu bahwa Tuhan itu ada tetapi kita tidak bisa melihat dengan mata dan mendengar Tuhan dengan telinga sekalipun dibantu dengan peralatan yang paling canggihpun. Itulah tanda bahwa Tuhan itu maha halus dan gaib. Tuhan menginginkan kita untuk berusaha mempelajari alam semesta ini untuk mengenal dan mengabdi kepadaNya. Jika Tuhan menampakkan wujudNya di alam semesta ini maka alam semesta ini akan hancur karena adanya zat Tuhan yang meliputi segala sesuatunya di alam semesta ini dengan sempurna. 

17. Yang maha Besar Tuhan tidak mempunyai ukuran seperti makhlukNya yang terbatas ukurannya. Dia tidak dibatasi oleh tempat dan waktu karena Dialah yang menciptaka tempat dan waktu. Segala sesuatunya ada dalam liputan kekuasaanNya. 

18. Yang Maha Pemberi Balasan Dialah yang memenuhi kebutuhan makhlukNya dan Dia yang memberi balasan atas segala tingkah laku makhlukNya, jika tingkah laku makhlukNya baik maka balasannya juga baik, sebaliknya jika jelek maka balasannya juga jelek (menghukum), tetapi sebelum menghukum makhlukNya dia memberi kesempatan kepada makhluknya untuk memperbaiki diri dan memohon ampunan, jika tidak maka Dia akan membalas setimpal dengan perbuatan makhlukNya tersebut. Sebaliknya jika makhlukNya berbuat baik maka Dia akan membalas perbuatan baik tersebut berlipat ganda sebagai tanda kasih sayangNya kepada makhlukNya tersebut. 

19. Yang Maha Tinggi Yang dimaksud disini bukan berarti Tuhan itu terletak diatas, tetapi sifatnya yang bernilai sangat tinggi sekali, hingga segala sesuatu yang ada pada kita seperti bukan apa-apa. Perbandingannya seperti setetes air di tengah samudra. Contohnya saja, Tuhan tahu segala-galanya karena tidak dibatasi ruang dan waktu sedangkan pengetahuan kita dibatasi ruang dan waktu. 

20. Yang Maha Pemelihara Tuhanlah yang memelihara dan merawat kita hingga kita bisa hidup dan makan hingga saat ini, bukan hanya kita tetapi juga segala sesuatunya yang ada di alam semesta ini. Jika Tuhan tidak memelihara niscaya alam semesta ini akan hancur berantakan karena tidak ada yang memelihara dan mengaturnya. Jadi dapat dikatakan bahwa kita ada karena dipelihara dan dipenuhi kebutuhannya oleh Tuhan, sekalipun saat kita kecil kita dirawat dan dipelihara oleh orang tua kita, tetap saja Tuhan yang berperan karena Dialah yang memungkinkan dan mengilhami orang tua kita untuk dapat merawat dan memelihara kita, begitu pula orang lain yang sejak kecil tidak ada yang merawatnya, tetapi sampai sekarang masih hidup, itu terjadi karena kehendak Tuhan untuk mencukupi kebutuhan orang tersebut. Ingatlah bahwa Tuhan berkuasa menciptakan dan mengadakan sesuatu hal, termasuk makanan dan tempat tinggal, untuk makhluk yang lain. 

21. Yang Maha Menghitung Bagaimanakah Tuhan tidak Maha Bijaksana dan Tidak Adil jika Dia tidak maha Menghitung. Dia berkuasa menghitung segala perbuatan makhluknya yang baik ataupun yang buruk dan juga balasannya. Dan hitunganNya tidak akan pernah meleset karena Dia maha suci. 

22. Yang Maha Luas kekuasaan dan IlmuNya Karena kekuasaanNya meliputi segala sesuatu yang ada, bahkan 1 butir atom pun berada dalam kekuasaan, pastilah sangat atau dikatakan terlalu luas untuk digambarkan karena kekuasaanNya tidak mengenal batasan tempat dan waktu, begitu pula dengan ilmunya yang yang ada pada segala sesuatunya tidak mengenal batasan tempat dan waktu. 

Demikian sebagian kecil sifat Tuhan yang mampu saya sebutkan dan jelaskan, sesungguhnya ilmu saya sangatlah sedikit dan terbatas. Dan inipun belum sampai garis besarnya. Perlu kita ketahui bahwa ilmu tentang sifat Tuhan itu sangatlah luas dan hanya Tuhan yang tahu dimana batasannya. Oleh sebab itulah Dia menciptakan alam semesta ini supaya makhlukNya bisa mengenal Dia melalui sifat-sifatNya ini karena melalui alam semesta ini kita bisa mengetahui bahwa Dia ada dan bagaimana tentang sifat-sifatnya. Sebenarnya tidak perlu melihat alam semesta kita mengetahui bahwa Tuhan ada, tetapi dengan mengamati diri kita sendiripun kita bisa mengenal sifat-sifat Tuhan. Tetapi karena kebanyakan orang, semoga anda tidak, lebih mudah melihat kuman di seberang lautan dibandingkan melihat gajah di pelupuk mata, maka dalam naskah ini saya mengutarakannya dengan bahasa yang umum bahkan anak kecilpun akan mengerti isi naskah saya ini dengan berpikir, tetapi jika tidak mau berpikir seorang profesorpun tidak akan mengerti, dan semua itu tentu saja dengan seizin Tuhan. 

Sebelum saya menutup naskah ini, mungkin akan timbul pertanyaan kok dari awal naskah tidak disebut nama Tuhan cuma ada tentang sifat Tuhan? Sederhana karena naskah ini tentang logika bukan tentang agama. Saya tidak mau mendeskriminasikan agama para pembaca naskah saya ini. Dan saya berprinsip bahwa agama itu diciptakan oleh Tuhan untuk dapat dimengerti secara mudah dan masuk akal. Untuk apa Tuhan menciptakan agama untuk makhlukNya jika tidak bisa dimengerti oleh pemeluknya.

No comments:

Post a Comment

Doa Syaifi Angin

Berikut adalah doa syaifi angin yang saya peroleh untuk mempercepat perjalanan. Sebaiknya dibaca setelah sholat hajat sebelum melakukan perj...